Remaja merupakan masa transisi dari masa kanak-kanak ke masa dewasa. Pada masa ini, remaja mengalami berbagai perubahan fisik, emosional, dan sosial. Salah satu perubahan yang penting adalah perubahan dalam hal seksualitas. Remaja mulai mengalami pubertas, yang ditandai dengan perubahan fisik seperti pertumbuhan organ reproduksi, menstruasi, dan mimpi basah. Perubahan ini dapat menimbulkan rasa penasaran dan kebingungan bagi remaja.
Selain itu, remaja juga mulai tertarik dengan lawan jenis. Hal ini dapat menyebabkan mereka melakukan aktivitas seksual. Aktivitas seksual yang dilakukan oleh remaja, terutama jika dilakukan di luar nikah, dapat menimbulkan berbagai masalah, seperti kehamilan tidak diinginkan, penyakit menular seksual, dan kekerasan seksual.
Dalam agama islam istilah aktivitas seksual yang terjadi diluar nikah disebut juga dengan istilah zina, yang pastinya zina ini merupakan sebuah dosa yang sangat besar seperti firman Allah SWT dalam Qs. Al-Isra Ayat 32 :
yang artinya: Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk.
Oleh karena itu, pendidikan seksual yang komprehensif sangat penting bagi remaja. Pendidikan seksual yang komprehensif adalah pendidikan yang memberikan informasi yang lengkap dan akurat tentang seksualitas, termasuk aspek biologis, emosional, sosial, dan moral.
Pendidikan seksual yang komprehensif dapat memberikan manfaat bagi remaja, antara lain:
Pendidikan seksual yang komprehensif dapat memberikan informasi yang lengkap dan akurat tentang seksualitas, termasuk aspek biologis, emosional, sosial, dan moral. Hal ini dapat membantu remaja untuk memahami perubahan yang terjadi pada tubuhnya dan memahami resiko dan konsekuensi dari aktivitas seksual. Memberikan pengetahuan pada remaja tentang seksualitas merupakan hal yang penting dengan tujuan utama agar mereka tidak melakukan hal yang memang dilarang. Sekolah bisa memberikan edukasi dalam pelajaran agama dan keluarga bisa mengajarkan anak dengan pendekatan efektif seperti contoh dan efek yang akan didapatkan terutama dari masyarakat tentang mereka yang melakukan dosa zina.
Pendidikan seksual yang komprehensif dapat membantu remaja untuk memahami pentingnya menjaga diri dan pentingnya menikah sebelum melakukan aktivitas seksual. Mereka juga akan memiliki pemahaman betapa mengerikannya dosa bagi para pelaku zina. Dalam agama islam mereka yang melakukan aktivitas seksual diluar nikah harus diberikan hukuman berupa rajam.
Bagi yang tidak tahu rajam merupakan metode siksaan dan hukuman mati bagi pelanggar hukum dengan cara dilempari batu. Prosesi rajam dilakukan dengan cara tubuh pelanggar hukum ditanam berdiri di dalam tanah setinggi dada, lalu dilempari batu hingga mati. Hukuman rajam adalah hukuman yang sangat kejam dan melanggar hak asasi manusia. berbeda dengan hukuman mati lainnya karena eksekusi rajam lebih lambat, di mana pelaku akan disiksa dengan lemparan batu yang bertubi-tubi ke arah kepalanya hingga pelakunya tewas.
Bahkan dalam agama kristen, zina merupakan salah satu perbuatan dosa yang besar. Seperti dikutip dari Republika.Online Dalam Kitab Imamat (Leviticus) 20:8- 15 disebutkan semua bentuk dan jenis perbuatan zina dijatuhi hukuman mati. Begitu juga dalam agama Yahudi Dalam Kitab Imamat (Leviticus) 20:8- 15 disebutkan semua bentuk dan jenis perbuatan zina dijatuhi hukuman mati. Bahkan, berzina dengan binatang pun, harus dihukum mati, termasuk binatang nya. "Bila seorang laki-laki berkelamin dengan seekor binatang, pastilah dia dihukum mati, dan binatang itu pun harus kamu bunuh juga." (ayat 15).
Pendidikan seksual yang komprehensif dapat membantu remaja untuk memahami pentingnya komunikasi dan persetujuan dalam hubungan seksual.
Pendidikan seksual yang komprehensif dapat diberikan oleh orang tua, guru, atau tenaga profesional. Orang tua dapat memberikan pendidikan seksual kepada anak-anaknya sejak dini, bahkan sebelum mereka memasuki masa pubertas. Guru dapat memberikan pendidikan seksual di sekolah, baik di dalam maupun di luar kurikulum. Tenaga profesional, seperti dokter, psikolog, atau konselor, juga dapat memberikan pendidikan seksual kepada remaja.
Pendidikan seksual yang komprehensif merupakan hal yang penting bagi remaja. Pendidikan ini dapat membantu remaja untuk memahami seksualitasnya dan mengembangkan hubungan seksual yang sehat.
Revolusi Industri Keuangan melalui Inovasi Teknologi Finansial (Fintech)
11 Agu 2023 | 654
Industri keuangan telah mengalami transformasi revolusioner berkat kemajuan teknologi. Inovasi Teknologi Finansial, atau yang dikenal sebagai Fintech, telah memicu perubahan besar dalam ...
Corona Effect, Karyawan Hotel Sudah Mulai Ada yang Dirumahkan karena Penurunan Turis yang Menginap
10 Maret 2020 | 1303
lintasdetik.com - Virus Corona sudah mulai berdampak terhadap perekonomian di Indonesia. Salah satunya, menurunkan tingkat keterisian dari hotel atau okupansi hotel yang ada di ...
Program-Program Pengembangan Diri di Universitas Swasta di Bandung
11 Agu 2024 | 107
Ketika memilih universitas, selain mempertimbangkan kualitas akademis, penting juga untuk melihat bagaimana universitas tersebut mendukung pengembangan diri mahasiswanya. Universitas swasta ...
Pengertian Neurologi dan Penyebab Gangguan Neurologi
19 Sep 2024 | 144
Neurologi adalah cabang ilmu kedokteran yang berkaitan dengan studi tentang sistem saraf, termasuk struktur, fungsi, dan gangguan yang terkait dengan sistem saraf. Terdapat beberapa kondisi ...
Gen Z dan Pengaruh Media Sosial
11 Jul 2024 | 113
Generasi Z, yang biasa disebut sebagai Gen Z, adalah kelompok masyarakat yang lahir antara pertengahan 1990-an hingga pertengahan 2000-an. Mereka tumbuh dewasa di era digital yang penuh ...
Sempat redup, KKSS Kota Bekasi kembali bangkit
18 Feb 2022 | 520
Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) merupakan organisasi terbesar yang menghimpun seluruh warga Sulawesi Selatan baik yang lahir dan besar di Sulsel maupun yang mempunyai ikatan ...